A Living Heritage
Scania mendedikasikan 10 tahun pertamanya untuk menemukan strategi yang sesuai. Akan tetapi sejak tahun 1920-an, fokus perusahaan telah diarahkan kepada kendaraan berat serta hubungan pelanggan yang kokoh. Secara operasional, perusahaan tetap meraih laba sejak tahun 1934. Setelah usai perang dunia, Scania-Vabis merasa siap untuk melakukan ekspansi ke seluruh dunia. Para teknisinya yang baru direkrut selanjutnya menjadi tulang punggung bidang teknik hingga akhir abad ini, dengan strategi yang diformulasikan ulang, produk-produk canggih serta fasilitas yang diperbarui – serta semangat perusahaan baru yang terpampang di dinding-dinding kantor perusahaan